Lanjut ke konten
Hiring Advice Menarik kandidat Pertanyaan Saat Interview untuk Merekrut Karyawan Berkualitas
Pertanyaan Saat Interview untuk Merekrut Karyawan Berkualitas

Pertanyaan Saat Interview untuk Merekrut Karyawan Berkualitas

Salah satu cara merekrut kandidat terbaik adalah memaksimalkan pertanyaan saat interview. Simak selengkapnya di sini!

Saat sedang melakukan interview, Anda harus memanfaatkan waktu yang singkat untuk mencari tahu dan memastikan bahwa kandidat tersebut merupakan orang yang cocok untuk posisi yang dibutuhkan. Hal ini dikarenakan interview merupakan langkah terpenting dalam cara merekrut karyawan berkualitas, setelah memasang iklan lowongan kerja.

Memilih pertanyaan yang tepat dapat membantu Anda memaksimalkan hasil sebuah interview. Dengan menanyakan bagaimana kandidat menggunakan skills untuk bekerja dan bagaimana cara kandidat menghadapi situasi yang mungkin muncul di masa depan.

Terdapat empat tipe umum pertanyaan saat interview. Pertanyaan berbasis perilaku, situasi, motivasi, dan keterampilan atau kompetensi.

Dalam artikel ini, JobStreet telah merangkum bagaimana dan kapan Anda dapat menggunakan pertanyaan-pertanyaan tersebut, contoh pertanyaan, hal yang perlu diperhatikan dari jawaban kandidat, serta pertanyaan hal yang harus dihindari.

Isi Konten

Dalam video berikut, Justin Boots, HR Business Partner di SEEK merangkum beberapa jenis pertanyaan yang harus diajukan serta pertanyaan yang harus dihindari oleh perekrut.

Pertanyaan interview berbasis perilaku

Pertanyaan berbasis perilaku, atau behavioral interview questions, dapat membantu Anda memahami seorang kandidat melalui pola tingkah lakunya di masa lalu, sehingga perekrut dapat menerka bagaimana ia akan menjalankan atau membuat keputusan saat menjadi karyawan.

“Interview kami cenderung mengikuti format wawancara berbasis perilaku,” ujar Sarah Beck, selaku Direktur Talent Akuisisi di SEEK.

“Biasanya, pertanyaan dimulai dengan, ‘Ceritakan saat Anda sedang…’. Kami mencari bukti bahwa kandidat tersebut sudah melakukan hal ini sebelumnya dan dapat menerapkannya lagi.”

Contoh pertanyaan interview berbasis perilaku:

  • Ceritakan saat Anda sedang menghadapi sebuah tantangan di tempat kerja. Bagaimana cara Anda menghadapi atau menyelesaikan tantangan tersebut?

  • Ceritakan saat Anda tidak dapat bekerja sesuai target yang diharapkan. Apa yang Anda pelajari dan dapat berguna di masa yang akan datang?

  • Ceritakan saat Anda harus bekerja sama dengan rekan kerja untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.

Jawaban terbaik bagi pertanyaan berbasis perilaku adalah memberikan contoh nyata tentang bagaimana situasi tertentu dapat ditangani–berdasarkan cara kandidat menyelesaikan situasi tersebut di masa lalu.

“Cobalah untuk memahami bagaimana individu tersebut mengatasi kerumitan situasi tersebut.” ujar Justin Boots, HR Business Partner di SEEK.

Pertanyaan interview berbasis situasi

Situational interview questions atau pertanyaan saat interview berbasis situasi menargetkan permasalahan spesifik dan tantangan yang mungkin terjadi di tempat kerja, terutama masalah yang sangat membutuhkan solusi penyelesaian.

“Pertanyaan berbasis situasi adalah cara yang baik untuk melihat bagaimana kandidat merespons pertanyaan tersebut–karena jawabannya sering kali bersifat hipotetis,” ujar Manisha Maligaspe, selaku Manajer Rekrutmen untuk Layanan Konsultan Transaksi Oseania di EY.

“Pertanyaan jenis ini mengungkapkan kemampuan problem-solving dan analitis seorang kandidat. Ini adalah model pertanyaan ‘Apa yang akan Anda lakukan jika…’”

Karena pertanyaan ini sering kali bersifat hipotetis, menanyakan pertanyaan interview berbasis situasi ini akan berguna saat seorang kandidat tidak memiliki pengalaman di bidang atau perusahaan tertentu, ucap Justin Boots.

Pertanyaan jenis ini berguna jika Anda sedang merekrut posisi tertentu, memperkenalkan produk baru, atau telah mengakuisisi bisnis lain, tambahnya.

“Anda menguji seorang kandidat untuk melihat reaksi mereka terhadap situasi baru yang tidak pernah dialami sebelumnya. Dari jawabannya, hal tersebut dapat menjadi pertimbangan apakah akan cocok dan dihargai oleh perusahaan Anda.” 

Contoh pertanyaan interview berbasis situasi:

  • Anda menyadari manager Anda telah membuat kesalahan besar dalam proyek penting. Apa yang akan Anda lakukan?

  • Apa yang akan Anda lakukan jika beban kerjamu terlalu berlebihan?

  • Apa yang akan Anda lakukan jika seorang anggota tim tidak mengerjakan tugasnya dalam sebuah proyek tim?

Tanggapan terbaik bagi interview berbasis situasi adalah dengan memberikan penjelasan nyata yang menekankan pada langkah-langkah spesifik yang diambil kandidat untuk menyelesaikan masalah tersebut. “Tidak ada jawaban benar atau salah”, ujar Manisha Maligaspe. “Anda hanya mencari tahu bagaimana seorang kandidat menjelaskan ide dan alasannya.” 

Pertanyaan interview berbasis motivasi

Pertanyaan saat interview berbasis motivasi, atau motivation-based interview questions, bertujuan untuk mengungkap motivasi dan antusiasme dibalik lamaran kerja seorang kandidat. Pertanyaan ini dapat menggali alasan kandidat melamar dan apakah nilai mereka selaras dengan nilai perusahaan.

“Ini merupakan pertanyaan kunci,” ucap Jodette Cleary, Direktur Sumber Daya Manusia di hipages. “Motivasi dan dorongan seringkali tidak disadari, tetapi dua hal tersebut memainkan peran besar dalam memprediksi kepuasan kerja,” katanya.

Jodette Cleary mengatakan, meskipun pertanyaan soal motivasi mungkin tampak sederhana, pertanyaan tersebut terbukti dapat menyoroti pola dorongan dan motivasi dalam bekerja. "Pertanyaan-pertanyaan ini mengungkapkan jika seseorang sadar dan mengenali apa yang telah memotivasi mereka sebelumnya, atau jika mereka tidak pernah benar-benar memikirkan ‘alasan’ dari pilihan karir mereka."

Contoh pertanyaan interview berbasis motivasi:

  • Apa aspirasi terbesar dalam hidup Anda, baik dalam bekerja ataupun lainnya?

  • Mari kita tinjau ulang karir Anda sejak lulus dari sekolah menengah. Apa alasan Anda mempelajari jurusan yang ditempuh atau mengambil keputusan yang dibuat?

  • Apa yang paling Anda sukai dan tidak sukai dari peran atau perusahaan Anda saat ini?

Tanggapan terbaik untuk pertanyaan berbasis motivasi biasanya membahas dorongan internal dan eksternal, serta lingkungan kerja kondisi ideal di mana kandidat merasa paling produktif dan bahagia.

Pertanyaan interview berbasis kompetensi

Skills-based interview questions atau pertanyaan saat interview berbasis kompetensi bertujuan untuk mencari tahu apakah skill-set seorang kandidat cocok dengan apa yang dicari oleh perusahaan. Pertanyaan-pertanyaan ini mengharuskan kandidat untuk mendiskusikan keterampilan yang dimiliki dan yang ingin dikembangkan. 

Pertanyaan berbasis kompetensi biasanya berfokus pada keterampilan teknis atau profesional yang kandidat harus miliki. Namun, Manisha Maligaspe menambahkan bahwa soft skills juga penting untuk jadi pertimbangan.

“Saya menggunakan pendekatan HATS,” ujarnya. “Hal ini merupakan singkatan dari Hire for Attitude (direkrut karena sikap), Train for Skill (dilatih untuk skill). Kami menginginkan kandidat yang cocok dengan tim dan nilai-nilai perusahaan. Keterampilan teknis mereka biasanya dapat ditingkatkan, tetapi kecocokan dengan kultur kerja merupakan hal yang sangat penting.”

Contoh pertanyaan interview berbasis kompetensi

  • Keahlian mana yang dimiliki yang menurut Anda akan sangat relevan untuk peran ini?

  • Apa satu keterampilan profesional atau teknis yang paling ingin Anda kembangkan?

  • Bagaimana Anda memanfaatkan keterampilan yang dimiliki untuk menyelesaikan masalah dalam pekerjaan sebelumnya?

Jawaban terbaik dari pertanyaan berbasis kompetensi biasanya mempertimbangkan soft skill (seperti kemampuan beradaptasi dan komunikasi) serta hard skill (keterampilan yang dapat dilatih– misalnya keterampilan teknis).

Pertanyaan yang tidak boleh ditanyakan oleh perekrut saat interview

Ketika wawancara, terdapat pertanyaan yang boleh dan tidak boleh diajukan kepada kandidat. Jika ragu, pastikan Anda hanya mengajukan pertanyaan yang relevan dengan peran tersebut.

“Tujuan dari sebuah interview adalah untuk memahami apakah seorang kandidat memiliki keterampilan dan kemampuan yang tepat untuk melakukan peran yang Anda butuhkan,” kata Justin Boots. "Setiap pertanyaan di luar ruang lingkup itu, tidak perlu ada dalam interview mana pun."

Jika Anda bertanya kepada kandidat mengenai status perkawinan, orientasi seksual, agama, atau disabilitas mereka, jawaban itu jelas tidak relevan dengan kinerja karyawan.

“Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut tidak akan membantu Anda dalam memastikan apakah seorang kandidat memiliki keterampilan dan kemampuan untuk melakukan peran itu,” ucap Justin Boots. “Saya akan menghindari pertanyaan-pertanyaan itu dan tidak akan menanyakannya dalam situasi wawancara.”

Cara mengidentifikasi respons terbaik seorang kandidat

“Kejelasan, bukti, dan relevansi adalah kunci untuk menjawab pertanyaan wawancara,” ujar James O'Reilly, Manajer Talent Akuisisi Xero.

“Kandidat perlu memberikan jawaban yang jelas melalui kalimat yang terstruktur dengan baik, dan jawaban yang diberikan harus relevan dengan pengalaman mereka sebelumnya, posisi kerja, atau bidang yang mereka lamar.”

“Saya suka kandidat yang menjawab menggunakan pendekatan STAR,” ucap Manisha Maligaspe. “Hal tersebut merupakan singkatan dari Situation (situasi), Task (tugas), Action (tindakan), dan Result (hasil).”

  • Situasi/Tugas (Situation/Task): Apakah kandidat memberi Anda contoh kehidupan nyata atau hanya pendapat mereka?

  • Tindakan (Action): Apakah kandidat sudah menjelaskan dengan jelas tindakan yang mereka ambil? “Perhatikan penggunaan kata 'aku', bukan 'kita', dalam jawaban mereka. Anda harus memastikan mereka melakukannya, bukan orang lain,” ujar Sarah Beck.

  • Hasi (Result): Bagaimana situasi terakhirnya? Tidak masalah jika hal tersebut tidak berhasil, selama kandidat dapat menjelaskan pembelajaran yang didapatkan.

“Jika seseorang dapat menjelaskan bagaimana mereka mendefinisikan suatu situasi dan dapat menjelaskan apa masalahnya, tindakan yang mereka ambil atau akan ambil, beserta hasilnya, mereka memiliki cara berpikir yang baik dan jelas tentang penyelesaian masalah,” kata Sarah Beck. "Dan itu sangat penting dalam wawancara kerja."

Hal yang harus ditanyakan oleh kandidat kepada perekrut

Jika kandidat diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan, saat itulah Anda dapat mengetahui pengetahuan mereka tentang perusahaan, seperti kinerja pasar perusahaan dan pesaing utamanya.

“Apa yang akan membuat saya terkesan, jika saya adalah seorang perekrut yang mewawancarai calon kandidat untuk suatu posisi, lalu mereka mengajukan pertanyaan yang akan memperdalam lagi pengetahuan mereka tentang perusahaan saya,” jelas Justin Boots.

“Apa pun yang menunjukkan bahwa mereka telah melakukan sedikit riset mengenai perusahaan atau peran yang mereka lamar, saya pikir akan sangat mengesankan dari sudut pandang perekrut.”

Menyiapkan diri untuk interview

Idealnya, pertanyaan Anda saat interview harus mencakup gabungan dari beberapa tipe pertanyaan dengan basis yang berbeda. Hal ini untuk menyesuaikan fokus khusus pada basis pertanyaan yang paling sesuai dengan informasi yang Anda butuhkan untuk mengenali seorang kandidat.

Ingin cara efektif dan efisien mendapatkan kandidat terbaik? Dengan fitur yang terdapat di SiVA Recruitment Center, Anda dapat langsung mengelola dan memproses perekrutan dengan mudah dan cepat. Mulai dari menyaring kandidat, mengirim email, mengundang kandidat terpilih untuk wawancara sesuai jadwal yang diinginkan, hingga berkolaborasi dengan manajer yang berkaitan dengan posisi yang dibutuhkan. Semua itu dapat diakses secara instan melalui sistem yang terintegrasi.

Dengan memanfaatkan fitur JobStreet tersebut, Anda memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan daftar pertanyaan yang mencakup seluruh tipe di atas. Agar nantinya, seluruh proses wawancara tidak hanya akan menghasilkan kandidat terbaik, namun juga menghindari kandidat yang kurang berkualitas.

Langganan Tips Rekrutmen

Dapatkan pesan dari para pakar Tips Rekrutmen langsung ke kotak masuk Anda.
Anda dapat berhenti berlangganan email kapan saja. Dengan mengklik 'berlangganan' Anda setuju dengan Pernyataan Privasi SEEK kami